Belakangan, kita mendengar kabar, bahwa harga saham Bank Capital meroket tajam sebesar 22,69 persen di harga Rp. 530 per saham. Hal ini terjadi pada tanggal 3 Agustus 2021. Masih beberapa hari yang lalu.
Padahal saat itu, perusahaan berencana akan menggelar acara right issue. Berdasarkan data BEI, bisa dilihat bahwa saham Bank Capital ditransaksikan sebanyak Rp. 299 miliar. Sementara itu, volume perdagangannya adalah 606 juta saham.
Dan seminggu terakhir naik sebesar 23,26 persen. Hal yang paling menarik adalah, sahamnya masuk ke dalam top buy nasabah loh. Dengan beli bersihnya Rp. 76,88 miliar.
Yang artinya, ia menduduki peringkat kedua terbesar. Untuk peringkat pertamanya diduduki oleh PT. Bank MNC Internasional Tbk seharga Rp. 179,37 miliar.
Bukan hanya itu saja, saham bank satu ini juga menjadi top buy pada berbagai tempat. Nah, tanggal 25 Agustus, mereka menggelar RUPSLB demi mendapatkan persetujuan rencana penawaran umum terbatas, ataupun PUT IV.
Cara yang mereka tempuh adalah dengan menerbitkan saham yang baru, dengan HMETD. Atau, Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu, Alias right issue, sebagaimana rencana awal.
Dengan melihat keterbukaan informasi, maka kita temukan, bahwa nominal program right issue ini adalah Rp. 100 per saham. Hanya saja, harga pelaksanaannya masih belum juga ditentukan.
Namun, jika kita berpaku pada rata-rata harga sahamnya, adalah Rp. 492 per saham. Sehingga, right issue kemungkinan besar akan mencapai angka Rp. 9,4 triliun.
Adapun tujuan dari diadakannya right issue ini adalah memasukkan dana untuk memperkuat struktur permodalan. Hal ini sebagaimana yang dijelaskan oleh pihak manajemen Bank. Nah, adanya penambahan modal juga merupakan kewajiban, sebagaimana aturan dalam OJK.
yakni, modal inti bank paling tidak Rp. 2 triliun tahun ini, dan bisa mencapai Rp. 3 Triliun untuk tahun depannya. Jadi, penanam saham bank capital sangat berpotensi. Yang kemudian, berdampak pada meningkatnya jumlah penyimpanan nasabah sebesar 29 persen.
Profil Bank Capital
Setelah mengetahui saham bank capital, mungkin Anda penasaran dengan profil banknya ya. Karena bagaimanapun, saham yang bagus dan baik tersebut bisa dikarenakan profil bank yang memang berkualitas.
Nah, PT Bank Capital Indonesia, atau yang sering kita sebut dengan Bank Capital adalah lembaga keuangan di Indonesia yang menjalankan kegiatan perbankan. Ia berdiri pada tahun 2017. Untuk saat ini, mereka sudah mencatatkan sahamnya ke pasar modal.
Dan untuk saat ini saja, perusahaan satu ini sudah mempunyai jaringan kantor yang tersebar di Kupang, Solo, Surabaya, Bandung, Bekas, Tangerang, dan Jakarta.
Adapun visi perusahaan adalah menjadi bank retail yang terpercaya dan sehat, dan bisa tumbuh dengan stabil, inklusif, dan berkelanjutan. Dengan visi tersebut, perusahaan terus berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik kepada semua nasabahnya.
Caranya adalah dengan memberikan layanan keuangan menggunakan pendekatan personal dan juga memberikan nilai tambah. Bahkan, saat ini perusahaan sudah mulai bertransformasi digital.
Yakni dengan menyediakan berbagai layanan digital, seperti internet banking dengan mobile banking. Mereka berkomitmen untuk terus mengembangkan layanan dan produk bagi para nasabahnya, dan mulai memanfaatkan perkembangan teknologi.
Kinerja keuangan di perusahaan satu ini tergolong sangat baik. Hal ini terlihat dari laba bersihnya yang mencapai Rp. 15,88 miliar per Juni 2020. Dan agar bisa bersaing, perusahaan Bank akan terus memanfaatkan teknologi.
Karena selain bisa masuk ke persaingan pasar, hal tersebut juga akan menjadi nilai plus mereka, karena memberikan kemudahan pada nasabah.